Mengatasi Sakit Perut Pada Anak

Mengatasi sakit perut pada anak-anak akan dibahas dalam artikel ini. Nyeri perut adalah suatu kondisi yang sering terjadi pada semua umur, terutama pada anak-anak. Anak-anak umumnya mengalami sakit perut setelah makan makanan tertentu yang kurang bersih. Meskipun beberapa sakit perut yang membutuhkan perawatan di rumah sakit, tapi sakit perut pada anak-anak umumnya hanya sakit perut ringan dan tidak berbahaya. Nyeri perut ringan biasanya disebabkan oleh infeksi bakteri atau virus pada saluran pencernaan. Ini adalah infeksi yang menyebabkan diare pada anak-anak. Banyak hal yang dapat menyebabkan seorang anak mengalami sakit perut, seperti membeli makanan di jalan yang telah terkena polusi, keracunan makanan, makan tanpa mencuci tangan dan banyak lagi.

Gejala nyeri perut pada anak-anak kadang-kadang sulit dibedakan, seperti sakit perut karena masuk angin, makan makanan yang kurang bersih atau mungkin karena adanya kuman yang masuk atau dibawa oleh bakteri dan virus ke dalam perut anak. Oleh karena itu, sebagai orang tua sangat penting untuk mengatur dan menjaga pola makan anak-anak, mencegah anak-anak untuk tidak makan berlebihan, menyediakan makanan sehat dan memiliki kandungan gizi yang seimbang.

Berikut adalah cara untuk mengatasi sakit perut pada anak-anak:

• Jika sakit perut anak karena diare, berikan oralit untuk mencegah dehidrasi. Anda dapat membuat oralit di rumah dengan mencampur satu sendok teh gula dan ¼ sendok teh garam dalam air hangat dan aduk. Minum sampai tiga kali sehari.

• Biarkan anak Anda berbaring di tempat tidur untuk meredakan sakit perut

• Nyeri perut biasanya disebabkan karena makan yang tidak teratur dan minum minuman berkafein. Kedua penyebab ini dapat menyebabkan mulas. Heartburn terjadi karena kelebihan asam pencernaan sehingga perut jengkel. Jika penyakit maag gejala muncul, hal itu dapat diobati dengan cara alami, dengan mengambil kunyit dan kemudian mencuci, kunyit diparut dan tambahkan sedikit air, lalu peras dan saring air kunyit. Air kunyit untuk minum di pagi hari sebelum makan dan malam hari sebelum tidur.

• Jika anak Anda makan atau minum yang mengandung laktosa atau susu maka anak Anda merasakan sakit perut, diare, perut kembung, maka kemungkinan besar anak Anda memiliki alergi. Untuk mengatasi masalah ini, Anda harus berhenti anak Anda untuk mengonsumsi makanan dan minuman dan Anda dapat beralih ke produk susu yang memiliki sumber protein.

• Jika sakit perut anak Anda karena perut kembung setelah makan sayuran seperti kubis atau sayuran lain yang mengandung gas, pengobatan dapat dilakukan dengan cara alami adalah dengan minum banyak air hangat atau juga bisa minum teh hangat untuk menetralisir gas di perut.

• Jika sakit perut anak Anda karena disentri yang disebabkan oleh bakteri disentri amuba dengan gejala seperti mual dan muntah, feses keluar bercampur darah dan rasa sakit saat buang air besar. Pengobatan dapat dilakukan dengan memberikan larutan elektrolit untuk mencegah dehidrasi pada anak-anak dan makan makanan yang memiliki tekstur yang lembut seperti bubur, makanan tinggi kalori dan tinggi protein .

• Jika sakit perut anak Anda disebabkan karena kurangnya makanan berserat yang menyebabkan sembelit dan keras tinja dan sakit perut. Hal ini dapat diobati dengan minum banyak air dan makan makanan tinggi serat seperti sayuran dan buah-buahan.

• Jika sakit perut anak Anda tidak sembuh selama seminggu atau lebih, muntah terus-menerus, diare, sembelit dan demam tinggi , maka segera membawa anak Anda ke dokter untuk mendapatkan pengobatan.

Bagaimana mencegah sakit perut pada anak-anak:

• Makan makanan yang bersih dan sehat

• Menjaga kebersihan tempat tinggal

• Cuci tangan sebelum dan sesudah makan dengan sabun dan di bawah air yang mengalir

• Minum setidaknya delapan gelas air setiap hari

• Makan teratur

• Hindari makanan pedas dan asam

• Hindari terlalu sering mengkonsumsi sayuran yang mengandung gas

• Jangan lupa untuk selalu mengkonsumsi makanan yang tinggi serat setiap hari